Belinda Bencic
Cahaya cemerlang tenis Swiss
Belinda Bencic membuat jejak signifikan di dunia tenis wanita dengan permainan kuatnya dan kecerdikan di lapangan.
Bagi saya, jalan ke tempat tujuan juga merupakan definisi kesuksesan. Di akhir karier kita, penting bahwasanya kita puas dengan diri sendiri dan segala yang kita lakukan – bahwa kita sudah mencapai potensi kita.
Belinda Bencic
Karir keemasan
Belinda Bencic menjadi pesaing tangguh di tur Asosiasi Tenis Wanita (Women's Tennis Association/ WTA) selama bertahun-tahun.
Termasuk dalam sorotan karier juara Swiss ini adalah memenangkan medali emas tunggal di Olimpiade Tokyo dan mencapai semifinal di U.S. Open.
Kualitas pemenang
Belinda Bencic sepatutnya berdiri di jajaran atas tur WTA.
Dikenal karena permainan ‘baseline’ yang agresif dan pemilihan pukulan strategisnya, si jagoan Swiss ini memenangkan beberapa gelar tunggal. Pada tahun 2014, di usia 17 tahun, ia menjadi pemain termuda dalam lebih dari 15 tahun yang mencapai perempat final U.S. Open. Lima tahun kemudian, ia mencapai empat besar di turnamen Grand Slam® yang sama, menunjukkan kemampuannya bersaing dengan para pemain elite. Bencic mencapai peringkat No. 4 Dunia, tertinggi dalam kariernya, pada Februari 2020, dan kariernya mencapai puncak baru dengan medali emas tunggal di Olimpiade Tokyo 2020, menegaskan kemampuannya memberikan penampilan kelas atas di panggung terbesar. Pada tahun 2022, Bencic memainkan peran penting dalam kemenangan perdana Swiss di Billie Jean King Cup, kompetisi tim internasional utama di tenis wanita.
Belinda Bencic menjadi Duta Rolex pada tahun 2014.
Tetaplah Menjelajah